Cari Blog Ini

Sabtu, 24 November 2012

“ MUSLIMAH MERINDU SYURGA ”



MUSLIMAH  MERINDU  SYURGA

Wanita sebagaimana kaum lelaki , jika mereka beriman mereka akan meraih syurga dan menggapai beragam kenikmatannya, bahkan mampu menjadi penghuninya yang mayoritas. Dalam hal ini Allah Swt. Berfirman :
مَنْ عَمِلَ صَالِحًا مِّن ذَكَرٍ أَوْ أُنثَىٰ وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُ حَيَاةً طَيِّبَةً ۖ وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُم بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
Artinya:
      “Barangsiapa yang mengerjakan amal saleh, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.  (QS. An-Nahl [16] :97)
            Namun wanita dapat menjadi penghuni syurga mayoritas hanya terjadi dalam satu kondisi saja, yaitu bila jumlah kaum Mukminah yang ada didunia yang ada didunia ini digabungkan dengan populasi para bidadari surge yang bermata jeli (hur-in) atau bila yang kita maksud adalah hanya para bidadari surga saja.
            Dalam Hadist Shohih, Muhammad bin Sirin Rahimallah Berkata; “ Tidakkah kalian merasa bangga atau kalian ingat ; kaum lelaki atakah wanita yang paling banyak menghuni syurga?” maka Abu Huroiroh ru, berkata : “Bukankah Abul Qosim (Rosululloh Saw. ) Telah bersabda yang artinya :
        “Sesungguhnya rombongan pertama yang akan memasuki syurga adalah dalam rupa pertama seperti bulan purnama. Selanjutnya dalam rupa seperti bintang kejora yang ada dilangit. Setiap laki-laki dari mereka memiliki dua istri yang dari balik dagingnya terlihat sumsum betisnya. Sesungguhnya didalam syurga tidak ada laki-laki yang membujang.” (HR. Bukhori dan Muslim)
        Bila istri-istri di syurga tersebut dari kalangan kaum wanita (di dunia), maka tentunya kaum wanita didunia ini jumlahnya lebih banyak dari kaum laki-laki. Namun bila yang dimaksud adalah para bidadari, maka tidak mesti jumlah wanita didunia lebih banyak dari kaum laki-laki, dan mereka inilah yang dimaksud. Disamping itu, berdasarkan zhohir (testual) hadist sangat jelas mengindikasikan bahwa mereka yang dimaksud adalah para bidadari surga yang bermata jeli.
Rosululloh bersabda :
            “Setiap lelaki penghuni surge memiliki dau istri dari kalangan bidadari. Setiap bidadari tersebut mengenakan 70 perhiasan . sumsum betisnya terlihat dari balik bajunya.” (HR.Ahmad)
‘Subhanalloh…
        Segala sesuatunya begitu indah, hingga sumsum yang berada dalam balutan tulang betisnyapun terlihat sangat nyata.
        Kesimpulannya, kaum wanita adalah penghuni syurga yang paling banyak bila ditambah dengan para bidadari syurga.
            Namun bila hanya kaum wanita didunia, maka jumlah mereka dadalam surge adalah paling sedikit atau minoritas dan justru merekalah yang paling banyak menjadi penghuni neraka.
            Rosululloh Saw. Bersabda :
“wahai sekalian kaum wanita, bersedekahlah . sesungguhnya aku pernah diperlihatkan bahwa kalian adalah mayoritas penghuni neraka.  Para sahabat wanita bertanya: “ Wahai Rosululloah , mengapa demikian?, maka Beliau menjawab : “ karena kalian sering kali melaknat dan ingkar kepada suami.” (HR.Bukhori)
Maka hendaklah seorang mukminah merasa bahagia, karena didalam surge ia lebih utama dan lebih cantik dari bidadari bermata jeli. Ia adalah taun yang dapat memerintah dan melarang. Sedangakan para bidadari adalah pelayan yang taat kepadanya.
Mengapa Demikian…?
Sebab tidak akan sama keadaan antara mahluk yang telah bersusah payah menjalani kehidupan didunia dan bersungguh-sungguh meraihnya yaitu para wanita beriman dengan mahluk yang memang dipersiapkan khusus  yaitu para bidadari untuk menghuni surge tanpa bersusah payah , tanpa berbadah, tanpa beban syari’at tidak pernah mengalami musibah dan tanpa ujian.








Tidak ada komentar:

Posting Komentar